Kata mutiara islam tentang kebohongan – Kebohongan adalah salah satu sifat tercela yang harus dijauhi oleh seorang mukmin, baik bohong dalam perkataan maupun perbuatan. Rasulullah SAW bahkan menyebut kebohongan sebagai salah satu tanda nifaq (kemunafikan). Ketika ditanya oleh salah seorang sahabat, Rasulullah SAW juga mengatakan bahwa seorang mukmin itu tidak mungkin berbohong.
Dusta atau kebohongan adalah induk dari berbagai perbuatan dosa dan kerusakan yang terjadi di masyarakat. Karena kebohongan akan membuat perkara yang haq dan bathil bercampur aduk, membuat yang bathil tampak sebagai kebenaran dan sebaliknya kebenaran tampak menjadi kesalahan.
Kebohongan itu hanya membawa kerugikan, baik bagi orang lain maupun diri sendiri. Seseorang yang sering melakukan kebohongan tidak akan dipercaya orang lain, meskipun suatu waktu ia menyampaikan kebenaran. Padahal, untuk mencapai kesuksesan dan kebahagiaan. Seseorang membutuhkan kepercayaan dan dukungan orang lain. Oleh karena itu, kebiasaan berbohong ini harus dibuang jauh-jauh dari dalam diri kita.
(Baca juga: Kata mutiara islami tentang kejujuran)
Kata Bijak Islami Tentang Dusta dan Kebohongan

Berikut ini beberapa kata mutiara islam yang membicarakan masalah dusta dan kebohongan. Kumpulan kata bijak islami tentang kebohongan ini bisa menjadi pengingat bagi diri kita akan tercelanya sifat dusta.
Bau busuk
A person tells a lie, the bad smell that comes out of the lie keeps the angels one mile away. – Hadits
Jika seorang hamba berdusta, maka malaikat akan menjauh darinya sejauh satu mil karena bau busuk yang keluar darinya. – Hadis
Mulia atau binasa?
O People, Try to be honest for Allah is the helper of honest people. Avoid telling lies since it will ruin your faith. Know that honest people are on the verge of nobility and honor, while liars are on the verge of collapse and destruction. – Ali bin Abi Thalib
Wahai Manusia, jadilah orang yang jujur, karena Allah akan menjadi penolong bagi orang-orang yang jujur. Hindari berbohong karena itu akan merusak imanmu. Ketahuilah bahwa orang-orang yang jujur berada di ambang kemuliaan dan kehormatan, sementara para pendusta berada di ambang kehancuran dan kebinasaan. – Ali bin Abi Thalib
Meninggalkan bohong
A person can never find the true taste of faith until he abandons lying, both serious and humorous. – Ali bin Abi Thalib
Seseorang tidak akan pernah bisa menemukan rasa iman yang sesungguhnya sampai ia meninggalkan kebohongan, baik kebohongan yang serius maupun hanya sekedar bercanda. – Ali bin Abi Thalib
Menghabiskan
The truth doesn’t cost you anything, but lies will cost you everything.
Kejujuran tidak mengorbankan apa pun, namun kebohongan akan menghabiskan segalanya.
Tanda munafik
The signs of a hypocrite are three: 1) Whenever he speaks, he tells a lie; 2) Whenever he promises, he always breaks it; 3) If you trust him, he proves to be dishonest. – Hadits
Tanda orang munafik itu ada tiga: 1) Apabila berkata berdusta; 2) Apabila berjanji mengingkari; dan 3) Apabila dipercaya berkhianat. – Hadis
Berhati-hatilah
Be cautious of lies, big and small, seriously and in jest, for if a man tells a small lie, he will have the audacity to tell a big lie. – Ali bin Abi Thalib
Berhati-hatilah dengan kebohongan, baik yang besar maupun kecil, serius maupun bercanda. Sebab jika seseorang telah menceritakan sebuah kebohongan kecil, maka dia juga akan berani untuk menceritakan kebohongan yang besar. – Ali bin Abi Thalib
Lebih dzalim
مَنْ أَظْلَمُ مِمَّنِ افْتَرَىٰ عَلَى اللَّهِ كَذِبًا أَوْ كَذَّبَ بِآيَاتِهِ
And who is more unjust than one who invents about Allah a lie or denies His verses?. – (Q.S Al-A’raf: 37)
Maka siapakah yang lebih dzalim daripada orang yang membuat-buat kedustaan terhadap Allah atau mendustakan ayat-ayat-Nya?. – (Q.S Al-A’raf: 37)
Dua hal
There are two matters which are inseparable from lying; making many promises and making even more excuses. – Ali bin Abi Thalib
Ada dua hal yang tak terpisahkan dari berbohong: banyak membuat janji dan banyak beralasan. – Ali bin Abi Thalib
Dusta atas nama Rasulullah
Do not tell lies about me, for whoever tells lies about me will enter Hell. – Hadits
Barangsiapa yang berdusta atas namaku secara sengaja, maka hendaklah dia menempati tempat duduknya di neraka. – Hadis
Hukuman terbesar
A liar’s biggest punishment in this world is that even his truth is rejected. – Ali bin Abi Thalib
Hukuman terbesar yang dirasakan oleh para pembohong di dunia ini adalah bahwa bahkan kejujurannya pun ditolak. – Ali bin Abi Thalib
Beracun
Truth might be bitter, but its outcome is sweet. Falsehood appears to be sweet, but it is poisonous in its essence. – Ali bin Abi Thalib
Kejujuran mungkin terasa pahit, tapi hasilnya manis. Kebohongan nampaknya manis, tapi sejatinya itu beracun. – Ali bin Abi Thalib
Jujur atau bohong?
A word of truth that may hurt for a while is better than a lie that will later hurt for a lifetime.
Sebuah kata-kata jujur yang mungkin menyakiti untuk sementara itu lebih baik daripada sebuah kebohongan yang nantinya akan menyakiti seumur hidup.
Menuju neraka
Beware of telling of a lie for telling of a lie leads to obscenity and obscenity leads to Hell-Fire. – Hadits
Berhati-berhatilah dengan kebohongan, karena kebohongan itu akan mengantarkan kepada keburukan, dan keburukan itu mengantarkan kepada neraka. – Hadis
Beban di masa depan
If you tell the truth, it becomes a part of your past. If you lie, it becomes a part of your future.
Jika kamu jujur menyampaikan kebenaran, itu akan menjadi bagian dari masa lalumu. Jika kamu berbohong, itu akan menjadi bagian dari masa depanmu.
Para pendusta
They only invent falsehood who do not believe in the verses of Allah, and it is those who are the liars. – (Q.S An-Nahl: 105)
Sesungguhnya mereka yang mengada-adakan kebohongan hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada ayat-ayat Allah, dan mereka itulah orang-orang pendusta. – (Q.S An-Nahl: 105)
Kata Kata Islami Tentang Dusta atau Kebohongan

Seorang mukmin hendaknya menghidarkan dirinya dari sifat dusta atau bohong ini. Karena kebohongan adalah bagian dari ciri-ciri orang munafik, bukan karakter orang beriman. Berikut ini beberapa kata nasehat bijak tentang sifat dusta atau bohong yang bisa dijadikan sebagai pengingat agar selalu menjauhkan diri dari sifat yang tercela ini.
Cara Mengetahui Pendusta
Harun bin Sufyan al-mustamly bertanya kepada Imam Ahmad, “Bagaimana cara engkau mengetahui para pendusta?” Imam Ahmad menjawab, “Dengan (melihat) janji-janji mereka.” – (Diriwayatkan oleh Ibnu ‘Ady dalam Al-Kamil, dan As-Sam’ani dalam Adabul Imla’)
Celaka!
Celakalah bagi yang berbicara lantas berdusta hanya karena ingin membuat suatu kaum tertawa. Celakalah dia, celakalah dia. – (HR. Abu Daud)
Tinggalkanlah!
Tinggalkanlah yang meragukanmu pada apa yang tidak meragukanmu. Sesungguhnya kejujuran lebih menenangkan jiwa, sedangkan dusta akan menggelisahkan jiwa. – (HR. At-Tirmidzi)
Yang Paling Dibenci
Tidak ada akhlak yang lebih dibenci Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam daripada dusta. – (HR. Ahmad dan Tirmidzi)
Tak Bisa Membedakan
Orang yang selalu berbohong, lama kelamaan tidak bisa lagi membedakan antara kebohongan dengan kebenaran yang diucapkannya. – (HAMKA)
Sumber Kejahatan
والكذب جماع كل شر وأصل كل ذم لسوء عواقبه وخبث نتائجه
Kebohongan adalah sumber dari segala kejahatan dan akar dari tiap kejelekan karena dampak buruk dan kebusukan yang ditimbulkannya. – (Imam Al-Mawardi dalam kitab Adabut Dunya Wad Din)
Jangan anggap remeh!
لا تتهاون بإرسال الكذبة من الهزل، فإنها تسارع إلى إبطال الحق
Jangan sekali-kali meremehkan kebohongan yang berketerusan dalam gurauan, karena hal itu cepat menghilangkan kebenaran. – (Ibnu Al-Muqoffa)
Zaman penuh dusta
Akan datang kepada manusia, tahun-tahun penuh tipu daya, di mana pendusta dipercaya dan orang jujur didustakan, pengkhianat diberi amanah dan orang yang amanah dikhianati, serta ruwaibidhah, yaitu orang yang bodoh bicara masalah umat. – (Hadis)
Mencelakakan
Kejujuran itu pasti menyelamatkan kita walaupun kita takut. Kebohongan itu pasti mencelakakan kita walaupun kita merasa aman.
Tidak menyembuhkan
Kejujuran memang menyakitkan, tetapi tidak mematikan. Kebohongan memang menyenangkan, tetapi tidak menyembuhkan.
Hilangnya kejujuran
Kejujuran akan hilang!, berawal dari satu kebohongan saja.
(Baca juga: Kata mutiara islami tentang dosa dan maksiat)
Semoga beberapa kata mutiara islam tentang kebohongan di atas bisa menjadi pengingat bagi kita untuk menjauhi segala bentuk kebohongan dan berusaha menjadi pribadi muslim yang penuh dengan kejujuran.